ELPUBLIKA.COM,MUSI RAWAS- Forum Masyarakat Bersatu atau oknum massa aksi yang melakukan pemortalan terhadap akses masuk PT Musi Bibit Lestari (MBL) meminta oknum Kepala Desa (Kades) penyangga di lokasi perusahaan tersebut untuk netral.
Perwakilan Forum Masyarakat Bersatu, Denny meminta agar para Kades di wilayah Muara Kelingi untuk bersikap netral. Sebab, ia menduga dari awal permasalahan penutupan portal ini sudah terlihat kalau ada beberapa Kades ini tidak netral.
Dijelaskannya, pertama ketika ia mau bertemu dengan oknum Kades Karya Teladan untuk meminta tanda tangan surat permohonan akan dilakukan mediasi dengan pihak perusahaan dan oknum Kades tidak mau bertanda tangan.
“Alasan dari oknum Kades karena bukan wilayahnya dan warganya tidak ada keluhan dengan di portalnya jalan, padahal warganya banyak mengeluh dengan di portalnya jalan oleh pihak perusahaan,”terangnya.
Kemudian, setelah dilakukan pemortalan jalan juga untuk menahan pihak perusahaan untuk masuk. Maka pihaknya dikirim oleh oknum Kades Karya Teladan surat untuk permohonan dibuka portal dengan alasan nanti ada sisi negatif sama warga. Sedangkan, kenyataannya seluruh masyarakat diperbolehkan lewat kecuali kendaraan roda empat pihak perusahaan.
“Jadi dari kondisi itu sudah terlihat tidak netral. Bahkan, giliran kami mau minta mediasi ia tidak mau tanda tangan, giliran kami mortal dia bantu pihak perusahaan,”ceritanya.
Terlepas dari itu, ia berharap agar Bupati dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengevaluasi ulang kinerja para oknum Kades tersebut. Sebab, pihaknya menginginkan agar oknum Kades dapat netral dalam permasalahan antara Forum Masyarakat Bersatu dengan PT MBL. (Azhari)
Author: admin
