ELPUBLIKA.COM, MUSI RAWAS– Kabupaten Musi Rawas kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan dan budaya baca melalui pembukaan kegiatan Festival Literasi dan Talkshow yang digelar di Taman Beregam, Muara Beliti, Kamis pagi. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Pekan Raya Musi Rawas MANTAB yang bertujuan untuk menumbuhkan semangat literasi di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.
Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya festival ini. Menurutnya, Festival Literasi bukan hanya sekadar acara rutin, melainkan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap peningkatan kualitas anak-anak di Kabupaten Musi Rawas, terutama dalam bidang pendidikan dan budaya baca yang terus didorong agar semakin berkembang.
“Kegiatan festival literasi ini merupakan kepedulian kita terhadap peningkatan kualitas anak-anak di Kabupaten Musi Rawas, khususnya dalam bidang pendidikan dan budaya baca,” ujar Bupati Hj Ratna Machmud dengan penuh semangat.
Festival Literasi di Musi Rawas diharapkan menjadi energi sosial yang besar, sebuah ruang pertemuan ide-ide kreatif, dan sekaligus menjadi wadah ekspresi bagi anak muda serta komunitas literasi untuk memperluas pengetahuan mereka. Festival ini juga menyediakan berbagai kegiatan menarik seperti talkshow, workshop, dan pameran buku yang menghadirkan berbagai narasumber dari kalangan akademisi, penulis, dan praktisi literasi.
Bupati Ratna juga menekankan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis saja. Lebih dari itu, literasi adalah kemampuan untuk memahami, mengolah informasi, serta menanamkan nilai-nilai kearifan dan moral yang luhur. Dalam era informasi yang penuh tantangan seperti saat ini, literasi menjadi benteng utama untuk menangkal informasi palsu atau hoaks yang beredar luas di masyarakat.
“Literasi bukan hanya sekadar membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan memahami, mengolah informasi, serta menanamkan nilai-nilai kearifan dan moral yang luhur,” jelas Bupati Ratna.
Dalam era digital yang semakin maju, kemampuan literasi menjadi kunci penting dalam menghadapi berbagai tantangan global. Bupati Ratna mengingatkan bahwa literasi tidak hanya soal membaca buku tebal atau memahami teori sastra semata. Literasi adalah kemampuan untuk menafsirkan realitas di sekitar, memilah informasi yang benar dan relevan, serta mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan yang tepat.
“Kita hidup di masa di mana informasi membanjir tanpa henti. Di tengah derasnya arus data dan media sosial, kemampuan membaca dan berpikir kritis menjadi modal utama dalam kehidupan sosial. Karena itu, membangun masyarakat literasi bukan pilihan, tapi kebutuhan,” tuturnya tegas.
Acara pembukaan Festival Literasi dan Talkshow ini diakhiri dengan pengucapan bersama oleh Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, dengan mengucapkan “Bismillahirahmanirahim.” Dengan penuh rasa syukur dan harapan, Bupati secara resmi menyatakan bahwa Festival Literasi Kabupaten Musi Rawas Tahun 2025 secara resmi dibuka.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk menguatkan komitmen kita bersama dalam menciptakan masyarakat yang cerdas dan berbudaya literasi,” pungkas Bupati.
Festival Literasi dan Talkshow di Kabupaten Musi Rawas ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan dengan berbagai rangkaian acara yang menarik dan edukatif. Pemerintah daerah mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya anak muda dan pelajar, untuk aktif berpartisipasi dan memanfaatkan kesempatan berharga ini demi kemajuan pendidikan dan budaya literasi di Kabupaten Musi Rawas.
Author: admin
